Basuki mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan wartawan yang selalu meliput aktivitasnya sehari-hari sebagai Menteri PUPR di Kementerian PUPR.
KoranProperti.com (Jakarta) – Setelah tidak lagi menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), ‘Sang Legend’ infrastruktur Indonesia, Basuki Hadimuljono berencana akan melanjutkan ‘kisah perjalanan’ hidupnya dengan menebar ilmu Geohidrologi di kampus. Salah satu kampus yang menjadi kandidatnya untuk mengajar adalah Institut Teknologi Bandung (ITB).
Basuki mengatakan, dirinya berencana mengajar di ITB Bandung, karena menurutnya beberapa waktu lalu dia mendapat gelar honoris causa dari ITB. Selain itu, ITB juga sudah menyiapkan slot mengajar untuk dirinya. Di kampus itu, rencananya Basuki akan mengajar Geohidrologi, ilmu khusus tentang air tanah.

PENTING DIBACA: Bila Kementerian Perumahan Terbentuk: Bukan Siapa Jadi Menterinya, Program Kerja Prioritas Lebih Penting…!!!
“Saya mau ngajar Ilmu Geohidrologi. Tapi, sekarang saya mau pulang dulu ke Bekasi, buat ngeberesin dan nyusun koleksi buku-buku saya yang berantakan,” tutur Basuki saat acara peluncuran Water Warriors Indonesia di Kementerian PUPR, belum lama ini di Jakarta.
Basuki Fokus Mengajar
“Saya sekolah di Amerika dibiayai negara sampai S-3. Jadi, saya harus mengamalkan ilmunya kepada orang lain. Saya akan fokus dan menikmati masa mengajar,” katanya.

Basuki mengucapkan terima kasih kepada semua rekan-rekan wartawan yang selalu meliput aktivitasnya sehari-hari sebagai Menteri PUPR di Kementerian PUPR.
PENTING DIBACA:
Solusi Masalah Jasa Konstruksi, Integrasi Infrastruktur Pintar dan Teknologi Digital
Basuki Hadimuljono berakhir masa tugasnya tanggal 20 Oktober 2024. Selama 10 tahun di pemerintahan Presiden Jokowi, Basuki tidak hanya memimpin Kementerian PUPR, tetapi juga terjun langsung sejak awal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Pria kelahiran Surakarta 5 November 1954 ini, menjabat Menteri PUPR sejak tahun 2014 sampai masa tugasnya berakhir 20 Oktober 2024. Sebelumnya, Basuki menjabat Direktur Jenderal Penataan Ruang tahun 2013-2014. Basuki dikenal publik, kalangan menteri dan wartawan sebagai sosok yang suka guyon dan piawai bermain drum.

PENTING DIBACA: Indonesia Water Warriors Diluncurkan, Gerakan Transformatif Peduli Air
Mengomentari pembangunan IKN yang masih terus berjalan, Basuki menuturkan, aturan main pembangunan IKN sudah ada dalam Perpres Nomor 63 Tahun 2022.
“Pembangunan IKN dimulai dari tahun 2022-2024, 2024-2030, 2030-2035, 2025-2040, dan 2040-2045. Itu semua tahapan pembangunan di IKN yang harus dilanjutkan oleh pemerintahan berikutnya,” tutup Basuki.
Simak dan ikuti terus perkembangan berita dan informasi seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.