Pembangunan Sekolah Terpadu Sedaya Bintang ini, ditargetkan tuntas pada awal bulan Mei 2025 mendatang, sekaligus mulai dibukanya kegiatan belajar mengajar untuk tahun ajaran 2025/2026.
KoranProperti.com (Bandung) – Sekolah Terpadu Sedaya Bintang Bandung ini berafiliasi dengan Sekolah Terpadu Pahoa di Serpong, Tangerang, Kabupaten Banten, yang dalam pelaksanaannya akan mengimplementasikan kurikulum serta metode pendidikan yang berkualitas.
Lembaga pendidikan ini mengusung konsep pendidikan terpadu yang mengutamakan budi pekerti, kemampuan trilingual (Bahasa Indonesia, Bahasa Mandarin, Bahasa Inggris), serta penerapan STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts & Mathematics).
Pendirian sekolah terpadu ini merupakan komitmen PT Summarecon Agung Tbk dalam menghadirkan pendidikan berkualitas di kawasan timur Kota Bandung.
Sebelumnya, seremonial topping off bangunan sekolah ini sudah berlangsung Senin, 24 Maret 2025 lalu. Gedung sekolah yang berdiri di atas lahan seluas 1,5 hektare ini, berada dalam kawasan Summarecon Bandung.
Pembangunan Sekolah Terpadu Sedaya Bintang ditargetkan tuntas pada awal bulan Mei 2025 mendatang, sekaligus mulai dibukanya kegiatan belajar mengajar untuk tahun ajaran 2025/2026.
Direktur Summarecon sekaligus juga Ketua Yayasan Sekolah Terpadu Sedaya Bintang Soegianto Nagaria mengatakan, sekolah terpadu Sedaya Bintang merupakan bentuk dukungan Summarecon untuk ikut serta melahirkan generasi muda bangsa yang berprestasi.
BACA INI: Dituding Tidak Memiliki Sedimen Trap: Summarecon Bogor Disegel, Summarecon Agung Belum Respon
“Kami berharap dari sekolah ini akan lahir generasi muda yang bukan hanya mencintai negerinya, tetapi juga berbakti kepada orang tua mereka,” ujar Soegianto dalam siaran pers yang diterima koranproperti.com, Jumat (11/4/2025).
Menurut Soegianto, pihaknya akan mulai membuka lembaga pendidikan ini dari tingkat dasar yaitu Kelompok Bermain (KB), TK hingga SD.
Seremonial Topping Off
“Mulai sejak masuk sekolah, semua siswa akan diajarkan kemampuan bahasa trilingual, menanamkan nilai-nilai budi pekerti sebagai fondasi mental yang akan berguna bagi mereka di masa depan,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Executive Director Unit Edukasi PT Summarecon Agung Tbk Aida Halim menyatakan, saat ini pembangunan tahap pertama sekolah Terpadu Sedaya Bintang telah mencapai 68 persen. Seremonial Topping Off dilakukan sebagai bentuk bukti nyata komitmen Summarecon Agung dalam menyediakan lembaga pendidikan berkualitas bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya.

“Kami yakin sekolah Terpadu Sedaya Bintang akan diterima oleh masyarakat Bandung, sehingga sekolah ini akan menjadi pusat pendidikan yang tidak hanya menghasilkan lulusan yang unggul secara akademis, tetapi juga berkarakter kuat,” jelas Aida.
BACA INI: Memantau Properti Bandung, Summarecon Hadirkan Hunian Fleksibel Modern Rp2 Miliaran
Lebih jauh Aida memaparkan, sekolah Terpadu Sedaya Bintang akan menghadirkan kurikulum komprehensif yang menggabungkan Kurikulum Nasional dengan kurikulum internasional dari Pearson Edexcel (Inggris).
Untuk mata pelajaran Matematika, sekolah ini mengadopsi framework dari Singapura yang dikembangkan Dr. Yeap Ban Har. Sedangkan untuk Bahasa Mandarin akan memakai framework yang sudah dikembangkan Tim Pengembangan Kurikulum bagian Mandarin dengan dukungan dari guru atau pengajar penutur asli bahasa Mandarin.
Pembangunan gedung sekolah tiga lantai dengan luas lebih dari 6.000 meter persegi ini, dirancang untuk siswa dari jenjang Kelompok Bermain (KB), Taman Kanak-kanak (TK), hingga Sekolah Dasar (SD).
Fasilitas yang tersedia di sekolah ini di antaranya Smart TV (untuk jenjang TK), Klinik/UKS dengan tenaga perawat, perpustakaan, layanan psikolog, laboratorium STEAM, laboratorium komputer dan bahasa.
“Sekolah ini juga menyediakan ruang bimbingan konseling, ruang musik & tari, mushala, playground, kolam renang, roof garden, lapangan serta sarana olahraga, hingga sistem keamanan dengan layanan 24 jam,” ungkap Aida.
Untuk sistem pendidikan KB dan TK, akan menerapkan metode pembelajaran Learning Corners yaitu peserta didik dapat memilih corners sesuai minat dan karakteristik mereka. Tujuannya agar mereka bisa mengembangkan daya pikir secara kritis dalam pemecahan masalah.
Seremonial Topping Off ini dihadiri secara langsung oleh jajaran direksi PT Summarecon Agung Tbk dan perwakilan dari Yayasan Pendidikan Sedaya Bintang.
Simak dan ikuti terus perkembangan berita dan informasi seputar dunia properti dan bahan bangunan melalui ponsel dan laptop Anda. Pastikan Anda selalu update dengan mengklik koranproperti.com dan google news setiap hari.